Sialangpalas - Interior tanpa tanaman hias rasanya terlihat kurang segar. Untuk itulah dibutuhkan tanaman hias yang mampu menambah kesan "hijau" pada ruangan. Tak perlu tanaman berukuran besar, yang mini kadang justru lebih terlihat estetis.
Ada beberapa jenis tanaman kecil yang cocok dijadikan sebagai hiasan dalam ruangan. Selain tak memerlukan banyak tempat, tanaman kecil ini juga mudah tumbuh. Berikut jenisnya:
1. Oxalis
Oxalis atau bunga kupu-kupu merupakan tanaman tropis rendah yang memiliki warna ungu sangat menarik. Cocok diletakkan pada rungan kamar untuk menambah suasana romantis. Letakkan dekat jendela agar ia bisa menerima sinar matahari. Tanaman ini kurang menyukai kelembaban, untuk itu periksa berkala media tumbuhnya agar tidak ada kelembaban berlebih.
2. Lithops
Lithops adalah sejenis sukulen, sering disebut sebagai tumbuhan batu atau batu berbunga. Lithops bagus sebagai tanaman indoor. Tanaman ini sangat mudah tumbuh, asalkan mendapatkan ada sinar matahari yang masuk dalam ruangan. Jika ditanam pada iklim tropis seperti di Indonesia, sebaiknya jangan terkena langsung sinar matahari, cukup bias sinarnya saja. Tanaman ini menyukai suhu ruangan.
3. Chinese Money Plant (Pilea Peperomioides)
Tanaman ini dikenal juga dengan sebutan Money Tree, daunnya berbentuk bulat. Letakkan tanaman ini dalam wadah dan beri pupuk cair saat masa pertumbuhan. Jangan terkena sinar matahari langsung
4. Baby Toes (Fenestraria rhopalophylla)
Dalam Bahasa Indonesia kami tidak tau pasti nama dari Baby Toes. Tanaman ini terlihat sangat aneh dan pastinya salah satu tanaman yang paling bagus untuk dijadikan tanaman indoor. Anda bisa menumbuhkannya dalam wadah kecil atau yang lainnya. Tanaman ini lumayan suka dengan sinar mathari, jadi baiknya terkana sinar matahari langsung selama beberap jam. Suhu hangat akan menjaganya tetap tumbuh.
5. Lili Paris
Dalam Bahasa Inggris dikenal dengan nama Spider Plant. Layaknya tanaman tomat, tanaman ini mudah tumbuh dan tetap bisa bertahan hidup meski minim perawatan. Tanaman ini bisa bertahan dalam sinar matahari tidak langsung.
6. Lucky bamboo atau bambu rejeki
Tanaman ini sebetulnya bukanlah masuk dalam keluarga bambu-bambuan, melainkan masuk dalam anggota keluarga tanaman lili. Tanaman tropis dengan perawatan mudah ini diyakini bisa membawa keberuntungan. Sifatnya mudah tumbuh. Tanaman ini ukurannya bisa bertambah 2-3 kaki dalam beberapa waktu. Untuk mempertahankan ukuran anda bisa memotong bagian bawahnya jika dirasa bambu rejeki sudah mulai memanjang.
Anda bisa menumbuhkan tanaman ini baik di air atau di tanah. Tapi usahakan mendapatkan sinar matahari cukup, tak perlu sinar matahari langsung. Bias dari sinarnya sudah cukup bagi tanaman ini.
7. Begonia Polkadot (Hypoestes phyllostachya)
Tanaman ini habitatnya sedikit berada di dataran tinggi, cocok ditanam sebagai tanaman rumahan, Begonia Polkadot sudah pasti masuk dalam daftar tanaman indoor. Anda bisa menggunakanya untuk mempercantik ruang "hijau" anda. Tanaman ini bisa bertahan hidup pada kondisi kurang cahaya. Tapi agar warna daunnya terang kuat sebaiknya letakkan tanaman ini pada tempat yang mendapat sinar matahari meski tidak secara langsung.
8. Tanaman Kalanchoe orange (Kalanchoe blossfeldiana)
Bunga ini saat mekar akan memberikan nuansa berbeda pada sebuah ruangan. Tanaman ini menyukai suhu hangat dan tempat yang cukup matahari. Letakkan di pinggir jendala atau tempat yang bisa mendapat sinar matahari cukup
9. Echeveria
Echeveria elegans (Bola salju meksiko, Permata meksiko, Bunga putih meksiko) adalah spesies tumbuhan berbunga dari familia Crassulaceae , yang merupakan tumbuhan asli dari habitat semi-gurun di daerah Meksiko. Tanaman ini memerlukan sinar matahari cukup. Jangan berlebihan dalam menyiram tanaman ini karena tidak menyukai kelembaban.
10.Asparagus
Asparagus atau Asparaga mirip dengan tanaman paku-pakuan, tapi sebetulnya masuk dalam kelaurga lili. Letakkan tanaman ini pada pot gantung atau di meja bundar agar terlihat lebih pas . Untuk menumbuhkannya letakkan pada lokasi yang tidak terkena sinar matahari langsung yang terang. Tanaman ini menyukai kelembaban. photo: http://balconygardenweb.com (bg)
Ada beberapa jenis tanaman kecil yang cocok dijadikan sebagai hiasan dalam ruangan. Selain tak memerlukan banyak tempat, tanaman kecil ini juga mudah tumbuh. Berikut jenisnya:
1. Oxalis
Oxalis atau bunga kupu-kupu merupakan tanaman tropis rendah yang memiliki warna ungu sangat menarik. Cocok diletakkan pada rungan kamar untuk menambah suasana romantis. Letakkan dekat jendela agar ia bisa menerima sinar matahari. Tanaman ini kurang menyukai kelembaban, untuk itu periksa berkala media tumbuhnya agar tidak ada kelembaban berlebih.
2. Lithops
Lithops adalah sejenis sukulen, sering disebut sebagai tumbuhan batu atau batu berbunga. Lithops bagus sebagai tanaman indoor. Tanaman ini sangat mudah tumbuh, asalkan mendapatkan ada sinar matahari yang masuk dalam ruangan. Jika ditanam pada iklim tropis seperti di Indonesia, sebaiknya jangan terkena langsung sinar matahari, cukup bias sinarnya saja. Tanaman ini menyukai suhu ruangan.
3. Chinese Money Plant (Pilea Peperomioides)
Tanaman ini dikenal juga dengan sebutan Money Tree, daunnya berbentuk bulat. Letakkan tanaman ini dalam wadah dan beri pupuk cair saat masa pertumbuhan. Jangan terkena sinar matahari langsung
4. Baby Toes (Fenestraria rhopalophylla)
Dalam Bahasa Indonesia kami tidak tau pasti nama dari Baby Toes. Tanaman ini terlihat sangat aneh dan pastinya salah satu tanaman yang paling bagus untuk dijadikan tanaman indoor. Anda bisa menumbuhkannya dalam wadah kecil atau yang lainnya. Tanaman ini lumayan suka dengan sinar mathari, jadi baiknya terkana sinar matahari langsung selama beberap jam. Suhu hangat akan menjaganya tetap tumbuh.
5. Lili Paris
Dalam Bahasa Inggris dikenal dengan nama Spider Plant. Layaknya tanaman tomat, tanaman ini mudah tumbuh dan tetap bisa bertahan hidup meski minim perawatan. Tanaman ini bisa bertahan dalam sinar matahari tidak langsung.
6. Lucky bamboo atau bambu rejeki
Tanaman ini sebetulnya bukanlah masuk dalam keluarga bambu-bambuan, melainkan masuk dalam anggota keluarga tanaman lili. Tanaman tropis dengan perawatan mudah ini diyakini bisa membawa keberuntungan. Sifatnya mudah tumbuh. Tanaman ini ukurannya bisa bertambah 2-3 kaki dalam beberapa waktu. Untuk mempertahankan ukuran anda bisa memotong bagian bawahnya jika dirasa bambu rejeki sudah mulai memanjang.
Anda bisa menumbuhkan tanaman ini baik di air atau di tanah. Tapi usahakan mendapatkan sinar matahari cukup, tak perlu sinar matahari langsung. Bias dari sinarnya sudah cukup bagi tanaman ini.
7. Begonia Polkadot (Hypoestes phyllostachya)
Tanaman ini habitatnya sedikit berada di dataran tinggi, cocok ditanam sebagai tanaman rumahan, Begonia Polkadot sudah pasti masuk dalam daftar tanaman indoor. Anda bisa menggunakanya untuk mempercantik ruang "hijau" anda. Tanaman ini bisa bertahan hidup pada kondisi kurang cahaya. Tapi agar warna daunnya terang kuat sebaiknya letakkan tanaman ini pada tempat yang mendapat sinar matahari meski tidak secara langsung.
8. Tanaman Kalanchoe orange (Kalanchoe blossfeldiana)
Bunga ini saat mekar akan memberikan nuansa berbeda pada sebuah ruangan. Tanaman ini menyukai suhu hangat dan tempat yang cukup matahari. Letakkan di pinggir jendala atau tempat yang bisa mendapat sinar matahari cukup
9. Echeveria
Echeveria elegans (Bola salju meksiko, Permata meksiko, Bunga putih meksiko) adalah spesies tumbuhan berbunga dari familia Crassulaceae , yang merupakan tumbuhan asli dari habitat semi-gurun di daerah Meksiko. Tanaman ini memerlukan sinar matahari cukup. Jangan berlebihan dalam menyiram tanaman ini karena tidak menyukai kelembaban.
10.Asparagus
Asparagus atau Asparaga mirip dengan tanaman paku-pakuan, tapi sebetulnya masuk dalam kelaurga lili. Letakkan tanaman ini pada pot gantung atau di meja bundar agar terlihat lebih pas . Untuk menumbuhkannya letakkan pada lokasi yang tidak terkena sinar matahari langsung yang terang. Tanaman ini menyukai kelembaban. photo: http://balconygardenweb.com (bg)