Menanam pepaya dalam pot tetap bisa berbuah lebat asal syarat syarat ini harus dipenuhi. Syaratnya tidak susah kok, yuk langsung aja:
Ukuran pot
Pertama, ukuran pot yang harus disiapakan adalah wadah yang memiliki lingkaran 18-22 inci dengan kedalaman 12-15 inci lengkap dengan lubang saluran air.
Media tanam
Seperti biasa media tanam adalah kunci utama keberhasilan sebuah tanaman. Untuk media tanam pepaya pastikan media tanam yang disediakan memiliki ciri berikut:
- Ringan dan mampu menjaga kelembaban
- Tidak padat (berongga) agar aliran udara dalam tanah baik
- Tinggi kandungan organik
- Mempunyai pH 5.5 hingga 7
Semaian
Agar lebih mudah tak perlu memindahkan benih, ada baiknya biji langsung ditanam pada pot yang dijaikan wadah tanam. Ini situasional, jika menyemai bibit pada media semai dahulu lalu setelah mencapai ketinggian sekian centi dipindahkan ke wadah pot juga tidak masalah.
Siraman
85% dari keseluruhan kandungan di dalam pohon pepaya adalah air. Oleh karenanya penyiraman rutin setiap hari mutlak dilakukan. pada awala penanaman pohon pepaya memerlukan air yang cukup banyak. Banyak dalam artian bukan yang tergenang, bila tergenang justru akan menyebabkan batang busuk. menjelang musim panas, untuk hasil buah yang bagus penyiraman perlu ditingkatkan.
Pemupukan
tanaman pepaya merupakan tanaman yang kuat makan. Oleh karena itu untuk mendapatkan hasil yang berkualitas dan berkuantitas jangan pelit pelit dalam pemupukan.
Sebaikany gunakan pupuk organik berupa kotoran ayam siap pakai. Untuk 6 bulan pertama setelah benih disemai beri 100gram pupuk pada setiap pokok tanaman stiap 2 minggu. Menjelang buah matang jumlah pupuk perlu dinaikkan menjadi 200 gram per batang. Jika konsisiten dalam perawatan tanaman pepaya akan berbuah maksimal (dari berbagai sumber)