Cara Mudah Tanama Sawi Agar Besar Dan Berdaun Lebar


Sawi termasuk salah satu jenis tanaman sayur yang mudah dibudidayakan. Namun ketidaktahuan kita membudidayakan sayuran ini menyebabkan hasil tanam tak maksimal.


Sebelum membicarakan teknik menanam sawi ada baiknya kita mengenal dulu kandungan dari sayuran hijau ini:


-Kalori: 9 Kkal

-Protein: 1,05 gr

-Karbohidrat: 1,53 gr

-Serat: 0,7 gr

-Kalsium: 74 mg

-Lemak tak jenuh tunggal: 0,067 gr

-Zat besi: 0,56 mg

-Fosfor: 26 mg

-Kalium: 176 mg

-Magnesium: 13 mg

-Sodium: 46 mg

-Vitamin C: 31,5 mg

-Vitamin A: 156 mikrogram

-Vitamin K: 31,9 mikrogram

-Folat: 46 mikrogram 


Selain sederet kandungan nutrisi yang begitu banyak tersebut, manfaat dari mengonsumi sawi antara lain, mencegah kanker karena mengandung antioksidan tinggi, sebagai detoksifikasi, mencegah kolesterol, kaya akan serat dan masih ada lagi sederet manfaat dari sawi ini.


Setelah mengenal manfaat dan nutrisi sawi berikut cara menanam sayuran hijau ini agar tumbuh besar berdaun lebar


1. Proses penyediaan tanah sebelum tanam

Jenis tanah yang digunakan mengikutiskala 3:2:1 dimana 3 tanah: 2kompos: 1 pasir.


2. Semai biji

Biji sawi sangat kecil, jika langsung ditabur akan terjadi pertumbuhan yang sangat rapat. Ini dapat mengurangi kualitas kecambah, karena harus berebut nutrisi dengan sesama kecambah sawi. 


Cara yang benar adalah dengan mencampur biji sawi dengan pasir. setelah itu ditabur pada media semaian. Usahakan agar penyemaian dalam saktu waktu agar biji tumbuh seragam.


Siram perlahan dengan menggunakan spary halus. siram 2 kali sehari pagi dan sore


3. Penjarakkan atau pemindahan sawi

setelah 3 atau 4 hari biji sawi akan berkecambah. jika sawi sudah memiliki 4 daun pindah bibit sawi dengan jarak antar tanaman sekitar 10 cm.


Bila ingin mendapat ukuran gergasi/ raksasa pindahkan 1 tanaman pada satu pot/polybag dan beri jarak yang cukup antar pot.


4. Pemupukan

Pemupukan sawi cukup denga pupuk organik, bisa dibeli atau dibaut sendiri. Pemupukan dengan NPK dapat metode 15:15:15 atau setiap dua minggu pada awal waktu.



Pemberian popik cukup 5 gram/ 1 sendok teh saja dengan cara ditabur pada sekiling batang. Jangan sampai terkena batang agar sawi tidak mati. setelah ditaburi pupuk jangan lupa disiram agar meresap.


5. Penyemprotan hama.

semprot seminggu sekali, takarannya sesuaikan dengan petunjuk kemasan


6. Pemanenan

Sawi bisa dipanen pada waktu 30-35 hari. Saat pemanenan lebih. Sawi siap dikondumsi atau dijual 

Sumber: Mohd Shaifful



LihatTutupKomentar